Sosial Budaya

INTERAKSI SOSIAL
Alvin dan Helen Gouldner :
Interaksi sebagai aksi dan reaksi antara orang-orang.
Charles P Loomis :
Ciri interaksi adalah, jumlah pelaku 2 orang atau lebih, adanya komunikasi antar perilaku dengan menggunakan symbol / lambang, adanya dimensi waktu masa lalu masa kini dan masa yang akan datang, adanya tujuan yang hendak dicapai sebagai hasil dari interaksi.
Gilin & Gilin :
Hubungan sosial dinamis yang menyangkut hubungan antar individu, individu dengan kelompok, serta kelompok dengan kelompok.
Koentjaraningrat :
Terjadinya interaksi apabilsa sesuatu individu berbuat sedemikian rupa hingga menimbulkan reaksi dari individu atau individu lainnya.
Kamus Besar Bahasa Indonesia :
Hal saling melakukan aksi, berhubungan, mempengaruhi.
Idianto Muin :
Interaksi adalah hubungan timbal balik antara individu dengan individu lainnya, individu antara kelompok atau kelompok dengan individu.
Saptono :
Interaksi sosial merupakan bentuk umum dari proses hubungan timbal balik antara individu dengan individu, kelompok dengan kelompok serta antara individu dengan kelompok.
Soerjono Soekanto :
Interaksi sosial tidak mungkin terjadi tanpa adanya 2 syarat, yaitu kontak sosial dan komunikasi.


Simmons :
Interaksi adalah tindakan bergantung atas tindakan seseorang yang mempunyai dampak saling menguntungkan.
Bentuk – Bentuk Interaksi Sosial

a) Kerjasama
Suatu kegiatan dalam proses social dalam usaha mencapai tujuan bersama dengan cara saling membantu dan saling tolong-menolong dengan komunikasi yang efektif.

b) Pertikaian
Bentuk inter-relasi social dimana adanya usaha-usaha salah satu pihak berusaha menjatuhkan pihak yang lainnya.

c) Persaingan
Suatu kegiatan yang berupa perjuangan social untuk mencapai tujuan dengan bersaing namun berlangsung secara damai dan tidak saling menjatuhkan satu sama lain.

d) Akomodasi
Suatu keadaan dimana suatu pertikaian atau konflik yang terjadi mendapatkan penyelesaian, sehingga terjalin kerja sama yang baik kembali.

KONFLIK SOSIAL
Lewis Coser :
Konflik adalah perjuangan mengenai nilai serta tuntutan atas status kekuasaan dan
sumberdaya yang bersifat langka dengan maksud menetralkan, mencederai, atau
melenyapkan lawan.
Clinton f fink :
Konflik adalah hubungan psikologis yang bertujuan dengan yang tidak dapat disesuaikan dan tidak dapat dipertemukan.
Georg S :
Konflik tidak akan pernah lenyap dari panggung kehidupan, dapat terjadi jika lenyap bersamaan dengan manusia.
Kamus Besar Bahasa Indonesia :
Konflik adalah perbuatan seorang atau sekelompok orang yang menyebabkan cedera atau matinya orang lain atau menyebabkan kerusakan fisik.
R. J Rumnell :
Konflik sosial adalah konfrontsi kekuatan atau kekuasaan.
Saptono :
Konflik adalah kondisi yang ditimbulkan oleh adanya kekuatan yang saling bertentangan.
Soerjono Soekanto :
Konflik sebagai pertentangan sebagai proses sosial individu atu kelompok dengan disertai adanya ancaman.
L. Wiese :
Konflik adalah proses sosial dimana orang perorangan atau kelompok berusaha untuk memenuhi apa yang menjadi tujuannya dengan jalan menentang pihak lain dengan ancaman atau kekerasan.
Strategi Konflik Marxian-Modern (Stephen K. Sanderson)

• Kehidupan social pada dasarnya merupakan arena konflik atau pertentangan diantara kelompok-kelompok yang bertentangan.
• Sumber-sumber daya ekonomi dan kekuasaan-kekuasaan politik merupakan hal penting, dan berbagai kelompok berusaha merebutnya.
• Akibat tipikal dari pertentangan ini adalah pembagian masyarakat menjadi kelompok yang determinan secara ekonomi merupakan kelompok yang determinan.
• Pola-pola sosial dasar suatu masyarakat sangat ditentukan oleh pengaruh sosial yang secara ekonomimerupakan kelompok yang determinan.
• Konflik dan pertentangan sosial di dalam dan di antara berbagai masyarakat melahirkan kekuatan-kekuatan yang menggerakan perubahan sosial.
• Karena konflik dan pertentangan merupakan cirri dasar kehidupan social, maka perubahan social, menjadi hal yang umum dan sering terjadi.



INTEGRASI SOSIAL
Abdul Syani :
Integrasi adalah setiap orang mempunyai hakekat sebagai mahluk sosial yang ingin membentuk kesatuan dengan orang lain
Abu Ahmadi :
Integrasi sosial adalah kerjasama dari seluruh anggota masyarakat mulai dari individu, keluarga, lembaga dan masyarakat secara keseluruhan sehingga menghasilkan penyewaan berupa consensus nilai yang sama-sama dijunjung tinggi.
Festinger :
Integrasi terjadi apabila keseluruhan anggota dalam suatu kelompok yang dimaksud berkemauan untuk tetap pada kelompoknya seolah satu sama lain saling terkait.
Maurice Duverger :
Dibangunnya interpendensi yang lebih rapat antara bagian-bagian dari organisme hidup / anggota di dalam masyarakat.
Integrasi sosial terwujud dalam berbagai bentuk yang dapat dilihat dari aspek fisik, aspek psikis, aspek hubungan sosial, dan aspek sosial.
• Aspek Fisik
Dilihat dari aspek fisik atau wadahnya, integrasi sosial dapat terbentuk organisasi atau peguyuban. Kelembagaan sebagai integrasi sosial meliputi seluruh kelembagaan yang ada di dalam masyarakat, lembaga keluarga, lembaga kemasyarakatan, dan lembaga organisasi Negara.
• Aspek Psikis
Integrasi sosial tidak hanya dilihat dari bentuk fisik atau wadahnya saja tetapi harus juga dilihat dari aspek psikisnya yaitu kesadaran diri dimana setiap orang muncul untuk menyatukan diri dalam suatu wadah sehingga mereka menjadi bagian yang utuh, merasa memiliki, dan mempunyai tanggung jawab dalam kehidupan bersama.

• Aspek Hubungan Sosial
Integrasi sosial dapat dilihat dari hubungan sosial. Biasanya dalam lingkup yang lebih luas, misalnya kehidupan di kota besar hubungan terlihat kurang akrab apabila dibandingkan dengan hubungan masyarakat di desa.
• Aspek Proses
Intregrasi sosial tidak dapat seketika dbentuk tetapi melalui proses yang panjang dan rumit karena membutuhkan waktu dan prosedur tertentu. Asimilasi merupakan bentuk yang paling ideal dalam proses integrasi sosial.
ADAPTASI SOSIAL
Kamus Lengkap Sosiologi :
- Suatu proses yang mengatasi halangan dari lingkungan
- Memanfaatkan sumber yang terbatas untuk kepentingan lingkungan
- Proses perubahan untuk menyesuaikan situasi yang berubah
- Penyesuaian pribadi terhadap lingkungan
- Penyesuaian budaya sebagai hasil seleksi ilmiah.
Konsep adaptasi datang dari dunia biologi, dimana ada dua poin penting yaitu evolusi genetik, dimana berfokus pada timbal balik dari interaksi lingkungan, dan adaptasi biologi yang berfokus pada perilaku dari individu itu sendiri. Secara umum adaptasi dapat juga disebut sebagai penyesuaian suatu individu terhadap suatu lingkungan.
-